Pendidikan Jakarta Gempar: PDIP Menentang Penghapusan KJP Plus, Meski Sekolah Swasta Gratis

Wartawarti.com Assalamualaikum semoga kita selalu dalam kebaikan. Hari Ini mari kita telusuri Berita yang sedang hangat diperbincangkan. Ringkasan Artikel Mengenai Berita Pendidikan Jakarta Gempar PDIP Menentang Penghapusan KJP Plus Meski Sekolah Swasta Gratis Dapatkan informasi lengkap dengan membaca sampai akhir.
- 1.1. Tanggal:
Table of Contents
Fraksi PDI Perjuangan di DPRD DKI Jakarta menyoroti kualitas dan efektivitas penggunaan anggaran pendidikan yang perlu ditingkatkan. Selain itu, mereka juga menilai bahwa Kartu Jakarta Pintar (KJP) merupakan instrumen jaring pengaman sosial yang penting untuk mendukung perkembangan pendidikan peserta didik dari keluarga kurang mampu.
Anggota Fraksi PDIP, Chicha Koeswoyo, menyatakan bahwa alokasi anggaran sebesar Rp 20,55 triliun untuk pendidikan dan Rp 36,3 triliun untuk infrastruktur telah memenuhi ketentuan minimal. Namun, ia menekankan bahwa masih terdapat 227 sekolah yang mengalami kerusakan berat dan membutuhkan rehabilitasi segera.
Fraksi PDIP menolak penghapusan KJP Plus meskipun sekolah swasta akan digratiskan pada tahun depan. Chicha menegaskan bahwa KJP merupakan instrumen penting untuk mendukung potensi terbaik peserta didik. Ia juga menyoroti masih banyaknya anak-anak di Jakarta yang putus sekolah karena keterbatasan biaya.
Fraksi PDIP mendorong agar rehabilitasi sekolah yang rusak dilakukan dengan cepat agar aktivitas belajar murid-murid tidak terganggu. Mereka juga mendukung program sekolah gratis karena masih banyak masyarakat yang kesulitan membayar biaya pendidikan sekolah swasta.
Tanggal: 11 November 2022
Demikianlah pendidikan jakarta gempar pdip menentang penghapusan kjp plus meski sekolah swasta gratis telah saya uraikan secara lengkap dalam berita Moga moga artikel ini cukup nambah pengetahuan buat kamu tetap bersemangat dan perhatikan kesehatanmu. Jika kamu suka Sampai bertemu lagi
✦ Tanya AI